
Social Distancing, Apa kabar Medan?
18 Maret 2020 - 14:57:39 WIB | Dibaca: 3598x
" Saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, ibadah di rumah, inilah saatnya bekerja bersama-sama saling tolong menolong dan bersatu padu, gotong royong," kata Presiden Jokowi, Minggu (15/3) melalui salah media televisi swasta.
Instruksi Presiden Jokowi untuk merespons pendemi corona yang sedang melanda dunia dan Indonesia sangat jelas. Penyebaran virus yang sangat masif dengan penularan yang sangat cepat melalui sentuhan fisik dan melalui objek-objek yang terdapat di sarana umum menjadikan corona terlihat sangat menakutkan.Untuk itu Presiden Jokowi menginstruksikan kepada seluruh Pemda dan Pemkot untuk melakukan "social distancing" di wilayahnya masing-masing.
Masyarakat dihimbau untuk melakukan segala aktivitas dan kegiatan sehari-hari di rumah dan atau dari rumah. Hal ini dilakukan untuk melakukan pencegahan terhadap penularan virus corona. Mengindari kerumunan massa dalam jumlah yang banyak di dalam sebuah tempat dalam waktu yang lama merupakan cara pencegahan efektif yang dapat dilakukan karena virus corona sangat mudah bermutasi melalui sentuhan fisik dan atau melalui benda-benda yang terdapat di sarana umum.
Kondisi Medan Kini
Kota Medan sendiri, kita dapat melihat hingga saat ini, Rabu (18/3) pemberlakuan social distancing belum diberlakukan serius oleh Pemerintah Kota (Pemko) terkait. Semua masih beraktivitas seperti biasa.
Saya melihat Pemko masih kurang serius merespons apa yang sedang terjadi. Aktivitas belajar dan mengajar, ASN dan seluruh aktivitas yang dapat memicu penyebaran virus ini masih berlangsung hingga saat ini di Medan.
Berkaca pada daerah lain semisal Pemerintah Daerah (Pemda) Jawa Tengah dan Pemko Surabaya, diharapkan juga Pemko Medan dapat memberikan pencegahan terhadap penyebaran pendemi ini dengan membebaskan biaya Tes Gejala Corono kepada masyarakat Kota Medan yang merasa sedang dalam keadaan tidak enak badan.
Saran kepada Pemerintah Kota Medan
Untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di Kota Medan yang kita cintai ini, Pemko Medan seharusnya segera mengirimkan surat kepada semua pihak terkait untuk meliburkan semua aktivitas yang dapat meningkatkan risiko penyebaran virus corona ini. Jangan kita melakukan blunder dalam menangani kasus ini, kita harus melakukan pencegahan sebelum terjadi kasus dalam jumlah yang besar. (Penulis Politisi PSI Kota Medan Dirgantara Pangaribuan)