08 April 2021 - 22:14:09 WIB | Dibaca: 2793x

Lubuk Pakam (SIOGE) - Pelaksanakan seminar adat-istiadat, ritual khusus dan kebudayaan tionghoa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2021, dibuka Wakil Bupati Deli Serdang HMA Yusuf Siregar, didampingi Kadis Porabudpar H. Khoirum Rijal ST, M.AP, di Gedung P3UD Deli Serdang Kecamatan Tanjung Morawa, Kamis ( 8/4 ) yang ditandai dengan pemukulan gendang bersama.

Wakil Bupati Deli Serdang HM Ali Yusuf Siregar menjelaskan, Sejak adanya kebijakan Naturalisasi Kewarganegaraan, maka dilihat dari aspek ketatanegaraan, Budaya Tionghoa menjadi aset budaya lokal yang memperkaya multikulturalisme di indonesia khususnya di Kabupaten Deli Serdang. Hakikatnya multikulturalisme mengandung toleransi untuk menerima dan menghargai budaya orang lain kendatipun berbeda dengan adanya komposisi penduduk Tionghoa di kabupaten Deli Serdang ini akan menghadirkan nuansa yang indah melalui perbedaan. Hal ini selaras dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Deli Serdang yaitu: “Terwujudnya Deli Serdang Yang Maju, Sejahtera, Masyarakatnya Religius  dan Rukun Dalam Kebhinekaan".
Hal ini hanya akan terwujud, apabila kita tidak mengedepankan perbedaan budaya yang ada, tetapi melihat perbedaan itu sėbagai kekayaan budaya bersama, yang pada akhirnya akan menumbuhkan rasa saling  menghargai dan saling menghormati antar komunitas yang ada.
 “Kepada seluruh peserta, agar dapat mengikuti seminar ini dengan sungguh sungguh sehingga nantinya melalui seminar ini, diharapkan dapat menambah pemahaman serta pengetahuan kita, untuk nantinya dapat diimplementasikan dengan baik di lingkungan sekitar kita”,kata Wabup.
Sebelumnya Ketua Yayasan Istana Harta Lima Penjuru (YIHLP) Ade Chandra juga mengatakan bahwa YIHLP merupakan lembaga no propit yang bergerak beberapa bidang antara lain bidang keagamaan / spiritual khusus, bidang kebudayaan, bidang kemanusiaan, bidang sosial.
Terbentuknya YIHLP ini didasari pemikiran dan niat tulus oleh beberapa tokoh peduli keagamaan, kebudayaan, adat istiadat, kesenian dan sosial kemasyarakat. alasan paling nyata adalah dengan kebudayaan kita bisa mempersatukan sebagaimana dapat kita buktikan hari ini dari berbagai latar belakang, kalangan, profesi dan sebagainya kita dapat berkumpul bersama, ucapnya.
Diakhir acara Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan  memberikan Piagam Penghargaan Kepada Yayasan Istana Harta Lima Penjuru (YIHLP) yang sampaikan oleh  Wakil Bupati Deli Serdang HMA Yusuf Siregar dan diterima langsung oleh Ketua YIHLP  Ade Chandra atas peran serta mendukung program Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dalam menjaga serta melestarikan adat istiadat,dan budaya Kabupaten Deli Serdang.(rel/s1)