
Dukung Program Wali Kota, Paul MA Simanjuntak : Kota Medan Akan Bebas Tanpa Kabel di Udara
22 Januari 2023 - 01:30:05 WIB | Dibaca: 2144x
Medan (Sioge) - Pembenahan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di Kota Medan yang dilakukan M Bobby Nasution, diapresiasi Anggota DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak SH.
Apresiasi dan dukungan penuh itu disampaikannya, Jumat (20/1/2023) kepada wartawan di Medan. Disampaikannya, program Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata) itu dilakukan maka penataan estetika kota semakin bagus.
Disebutkan, program Merata akan dilanjutkan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) di 18 ruas Jalan tahun 2023 ini. Politisi PDI Perjuangan itu menyebutkan, pihaknya sangat mengapresiasi gerakan penataan tiang kabel telephon dan internet yang berdiri semrawut di trotoar. Keberadaan tiang dimaksud sangat mengganggu pengguna jalan dan keindahan kota.
“Selama ini, warga banyak mengeluhkan kondisi tiang yang semrawut di trotoar jalan. Keberadaan tiang mengganggu aktifitas warga,” sebut Bendahara F-PDI Perjuangan DPRD Medan itu.
Program wali kota ini merupakan terobosan baru yang memikirkan keluhan warga di kota-kota besar. “Pemikiran dan program ini merupakan langkah yang baik dan bagus. Hasilnya nanti, Kota Medan bebas dari tiang dan kabel di udara melainkan dalam tanah. Dengan demikian Kota Medan akan indah dan tertata bagus,” ujarnya mengakhiri.
Sebagaimana diketahui, jika Dinas SDA BMBK di Tahun 2022, program pemindahan kabel dari udara ke bawah tanah telah dilaksanakan di Jalan Sudirman maka di Tahun 2023 akan terus berlanjut ke ruas-ruas jalan lainnya.
“Tahun 2022 pekerjaan yang merupakan bagian dari pembenahan SJUT telah kita lakukan di Jalan Sudirman. Kita buat di ruas Jalan tersebut tidak ada lagi tiang dan kabel. Kabel kita tanam di bawah tanah,” ujar Kepala Dinas SDABMBK, Topan Obaja Putra Ginting dalam siaran persnya.
Pembenahan SJUT ini, sebut Topan, dilanjutkan pada 2023 di berbagai ruas jalan lainnya di Medan. Diakuinya, pada awal pekerjaan direncanakan pembenahan ini dilakukan di 23 ruas jalan. Namun, setelah mempertimbangkan kerumitan dan proses koordinasi dengan pemilik utilitas, pihaknya optimis pada tahun ini bisa dilakukan di 18 ruas jalan.
“Pemilik utilitas juga telah menyatakan komitmennya pada kita untuk mendukung pembenahan SJUT ini,” ujarnya seraya menyebutkan lokasi pekerjaan pada tahun 2023 ini antara lain di Jalan Diponegoro, Karya Wisata, serta Zainul Arifin.
Disebutkannya, pekerjaan memindahkan kabel dari udara ke bawah tanah pada tahun 2023 ini dilakukan seiring dengan pembenahan trotoar, mulai dari vegetasi sampai furniturenya. Ditambahkannya, pekerjaan pembenahan trotoar ini merupakan pelimpahan sebagian wewenang pembenahan daerah milik jalan yang sebelumnya dikelola Dinas Kebersihan Pertamanan. (S1)