22 Januari 2014 - 14:54:01 WIB | Dibaca: 2162x

Deli Serdang (SIOGE)

Kesal karena persoalan jalan yang rusak akibat melintasnya truk galian C tidak juga selesai, warga Desa Bandar Labuhan Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang memajang keranda jenazah di badan jalan, Senin (20/1).

Informasi diperoleh SIOGE menyebutkan, aksi pemajangan keranda jenazah di badan jalan itu adalah bentuk kekesalan warga terhadap Pemkab Deli Serdang yang hingga saat ini belum juga menuntaskan permasalahan keresahan warga akibat dampak truk galian C.

Menurut warga, meski sudah sepekan lebih lakukan aksi protes, bahkan petugas gabungan Pemkab Deli Serdang terdiri dari Dishub, TNI/Polri dan Satpol PP namun hasilnya belum maksimal. Parahnya lagi, truk yang melintas bukan berkurang melainkan bertambah bagaikan jamur di musim hujan, ujar Anton S, Indra Prayoga didampingi warga lainnya.

Pantauan SIOGE di lokasi, selain memajang keranda jenazah di badan jalan, ratusan warga dari 3 Desa masing-masing Desa Bandar Labuhan, Desa Dagang Krawan dan Desa Tanjung Morawa A berkumpul melakukan penyetopan truk galian C. Aksi tersebut sempat mengundang perhatian warga pengendara dan menyebabkan kemacetan hingga 2 Km lebih.

Kades Bandar Labuhan Hajeman menyebut, dalam hal ini pihaknya menilai terjadinya aksi penyetopan truk dan pemajangan keranda jenazah tersebut adalah dikarenakan kelemahan Pemkab Deli Serdang. Bahkan dinilai terlalu lamban menyikapi permasalahan keresahan warga disana. Warga yang sudah resah akhirnya melakukan aksi tersebut, ujar Kades. (S1).