22 Januari 2021 - 20:37:36 WIB | Dibaca: 2698x

Medan (SIOGE) - Danau Buatan Martubung  di Perumahan Griya Martubung Jalan Tangguk Raya, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan kembali dipenuhi Eceng Gondok dan terlihat kumuh. 
Padahal, awal tahun 2020 Pemko Medan berencana akan  mengembalikan fungsi danau buatan tersebut sebagai kawasan resapan air (hydrologis) dan melakukan penataan untuk menjadikan sekitar kawasan danau menjadi indah dan 
menjadikan tempat wisata. 
Saat itu juga Pemko melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan menurunkan satu unit alat berat long AMP dan ampibhi excavator milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) untuk membersihkan eceng gondok. 
Amatan hariansib dilokasi, Jumat (22/1/2021) sore, Danau buatan Martubung yang memiliki luas sekitar 8 hektar itu tidak ada perubahan. Eceng Gondok terlihat masih memenuhi permukaan Danau. Aktifitas pengorekan Eceng Godong juga tidak ada lagi terlihat.
Rambe (53), warga sekitar mengatakan, ketika melihat proses pengorekan saat itu yang dilakukan Pemko Medan, warga sudah berharap genangan air yang terjadi jika hujan deras turun tidak akan terjadi lagi di daerah Martubung. 
"Saat dilakukan pengorekan dulu warga disini sudah senang,  banjir saat hujan turun tidak akan terjadi lagi. Tapi hanya angan-angan saja untuk menjadikan danau ini sebagai resapan air. Buktinya saat ini sudah kembali seperti dulu, enceng gondok sudah menutupi permukaan danau dan terlihat kumuh. Bahkan,  akhir-akhir ini tidak pernah lagi dilakukan pengorekan," ungkap pria paruh baya itu. (red/s)