01 Mei 2020 - 14:23:44 WIB | Dibaca: 2955x

Medan (SIOGE) - Erdina boru Sihombing (54) yang bekerja sebagai pedagang cabai di pasar tradisional, MMTC, Pancing, Kecamatan Percut Seituan menjadi korban pembegalan saat melintas di jalan AR Hakim, Kecamatan Medan Denai, Jumat (1/5/2020) Medan, Sumatera Utara.
Korban yang berangkat kerja sekitar pukul 04.00 WIB, menyetop becak bermotor di depan rumahnya dengan tujuan ke pasar MMTC. Namun, setibanya di jalan AR Hakim, tepatnya saat melintasi rel kereta api, persimpangan jalan Wahidin, Kecamatan Medan Tembung, korban merasa tasnya ada yang menarik.
“Korban merasa ada yang menarik tasnya, sehingga mempertahankan tasnya, sehingga keempat jarinya terputus,” kata Kapolsek Medan Area, Kompol Paidir Chaniago.
Ia menjelaskan, korban merupakan warga jalan AR Hakim, Gang Rahayu II, Kecamatan Medan Denai, kini di rawat di rumah sakit Murni Teguh. Keempat jarinya terputus saat mempertahankan tasnya dari begal. Pelaku membacok tangan kiri korban yang menyebabkan jari korban putus.
Tambahnya, kerugian korban dari peristiwa ini, uang korban sebanyak 4 juta rupiah dan handphone dibawa kabur pelaku. “Pelakunya belum diketahui, masih lidik,” ucap Kapolsek.(dtr/t)